Crypto Nias. Nias merupakan salah satu daerah pelosok di provinsi sumatera utara, mayoritas beragama kristen. Sejarahnya Gereja pertama kali berdiri di pulau nias adalah Gereja Banua Niha Keriso Protestan ((BNKP).
Sejarah Masuknya Gereja (BNKP FANOROTODO) Kristen Protestan di Pulau Nias
Awal mulanya gereja BNKP (Kristen Protestan) berdiri di pulau nias adalah salah seorang misionaris dari Jerman bernama Ernst Ludwig Denninger dari Rheinische Missiongesellschaft (RMG) melakukan penginjilan di pulau nias pada tanggal 27 September tahun 1874.
Orang Nias setiap tanggal 27 September selalu memperingati/merayakan Hari Raya Misi Penginjilan oleh Ernst Ludwig Denninger (misionaris Jerman) dari Rheinische Missiongesellschaft (RMG) yang pertama kalinya menginjakkan kaki di Pulau Nias dan dianggap sebagai Rasul bagi Suku Nias (Ono Niha) karena sudah membawa orang nias ke jalan yang benar berdasarkan firman Tuhan Yesus.
![]() |
BAPTIS MASSAL |
Untuk wilayah utara misi masuk ke Bo’usö, Awa’ai, Sowu dan kemudian Hilimaziaya sebagai pusat penginjilan di sekelilingnya. Di belahan Timur, misi masuk melalui Humene, Sogae’adu , Bawalia.
Di bagian tengah, misi masuk melalui Lölöwua dan Sifaoro’asi. Ke wilayah barat, misi penetrasi ke Tugala-Lahömi/Fadoro, Lahusa, Lolowa’u, Lahagu – Oyo, Lolomoyo dan kemudian Lawelu. Sedang ke belahan Nias Selatan, misi masuk melalui Hilisimaetanö dan Sa’ua; sedangkan ke pulau-pulau Batu, misi dari Bedan Misi Lutheran Belanda yang melayani di sana.
Pada 25 tahun ketiga (1916-1940) yang dikenal dengan akhir zaman Zending , kekristenan di Nias berkembang sangat pesat yang didukung oleh gerakan pertobatan massal yang menyebar di seluruh kepulauan Nias pada tahun 1916-1930.
Pada tahap 25 tahun terakhir inilah Ono Niha secara keseluruhan meninggalkan agama lamanya, dan masuk agama Kristen, yang dilembagakan melalui sidang sinode 1 tahun 1936, hingga tahun 1940 dipimpin oleh misionaris Jerman dengan nama Banua Niha Keriso Protestan (BNKP).
Akhir zaman Zending ini adalah tahun 1940, ketika terjadi Perang Dunia Kedua, dimana seluruh misionaris ditawan oleh tentara belanda dan kembali ke negerinya.
Dengan demikian, sejak tahun 1940 hingga sekarang BNKP dipimpin, digembalakan dan dilayani oleh Ono Niha. Kini, masyarakat Nias menganut agama Kristen Protestan, Kristen Katolik, Islam, Budha, Hindu, Konghucu, dan aliran kepercayaan.
Nah itulah sejarah berdirinya agama dan gereja BNKP di nias. BNKP merupakan saksi bisu dalam perjalanan pertumbuhan agama kkristen protestan di pulau nias.